Tentang Kami
Auto Link Match
Otomatisasi sistem, dalam satu koneksi link 24 jam tak terbatas jumlah maupun jangkauan, sebagai fungsi matching karakteristik lulusan SMK dengan karakteristik bidang kerja yang dibutuhkan pasar tenaga kerja
Vokasakti hadir untuk bersama-sama wujudkan keberhasilan program Revitalisasi SMK, dalam memaksimalkan penyerapan lulusan SMK di Dunia Usaha/Industri, yang sekaligus memberikan dampak positif bagi Dunia Usaha/Industri dan Ketenagakerjaan INDONESIA
Visi
Mendukung program Pemerintah Republik Indonesia dalam Revitalisasi SMK, guna menciptakan peluang kerja Lulusan SMK seluas – lusanya di pasar tenaga kerja lokal, regional, nasional, bahkan internasional, dan memberikan kontribusi lebih terhadap kemudahan, serta efisiensi cost, time, effort bagi Dunia Usaha/Industri pada proses rekrutmen calon SDM
Overview
Seluruh SMK di tanah air pasti berupaya sebaik mungkin untuk mendidik, melatih, dan membekali lulusan agar sesegera mungkin dapat diserap oleh dunia usaha/industri sebagai tenaga kerja. Disisi lain, dunia usaha/industri juga membutuhkan tenaga kerja yang kompeten, profesional, dan mampu beradaptasi dengan cepat, karena dinamika perubahan global yang supercepat, sehingga peran HRD/Personalia/Manajemen SDM sangat penting dalam proses rekrutmen. HRD/Personalia/Manajemen SDM harus mampu menempatkan tenaga kerja (the right man) pada waktu (the right time) tepat pada posisi/jabatan (the right job) yang tepat, sehingga diperlukan penilaian karakter, pasion, prilaku, kepeminpinan, motivasi, dan seterusnya, yang disebut asesmen soft skills calon SDM. Pada proses asesmen soft skills inilah tidak sedikit pelamar kerja yang gagal. Lorentius Galuh, Corporate Human Capital and Brand Management Astra International, menyampaikan “Di Astra dari 100 pelamar, hanya 5 orang yang bisa lolos. Soft Skills jadi masalah utama SDM Indonesia ” (11/11/2013, www.ugm.ac.id).
Mengapa soft skills jadi penilaian penting pada proses rekrutmen calon SDM ?
- Dr. Syahrial Mukhtar, Vice President Stakeholder Relation PT. Pertamina menyampaikan bahwa “Sebagian besar tuntutan dalam dunia kerja adalah soft skills” (21/10/2016, www.ugm.ac.id)
- Mitsubishi Research Institute memaparkan hasil penelitian bahwa “faktor yang memberi kontribusi keberhasilan dalam dunia kerja adalah finansial 10%, keahlian bidangnya 20%, networking 30% dan soft skills 40%” (Endrotomo, 2010)
- NACE (National Asssociation of Colleges and Employers) melakukan penelitian yang hasilnya menyebutkan bahwa “umumnya pengguna tenaga kerja membutuhkan keahlian kerja berupa 80% soft skills dan 20% hard skills” (vol.2, no.2, 2016, http://journal.pnm.ac.id)
DUDI dengan SMK, melalui satu koneksi Vokasakti, maka capaian kepedulian dan tanggungjawab moril terhadap SDM Indonesia, serta terlaksananya inkubasi SDM untuk supply DUDI dalam bentuk transfer budaya, transfer keilmuan praktis, dan pengenalan teknologi maupun proses kerja industri, dapat dilakukan dengan lebih mudah, lebih cepat (update), efektif, massif, berkelanjutan, dan efisien cost, time, effort, sehingga dapat sesegara mungkin terbangun continuous improvement untuk revitalisasi SMK, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pendidikan SMK sesuai kebutuhan DUDI, serta tercipta lulusan sebagai SDM yang handal, tangguh, tanggap, adaptif dan kompetitif.
Manfaat
Bagi SMK dan BKK SMK :
- Meningkatkan kredibilitas dan mutu pendidikan SMK sebagai Lulusan Siap Kerja
- Memaksimalkan fungsi dan tugas BKK SMK dalam pendistribusian lulusan ke pasar tenaga kerja
- Memiliki tracer lulusan yang valid, update, dan berbasis data, sehingga memudahkan dan meningkatkan penilaian akriditasi sekolah, serta memiliki feed back untuk pengembangan mutu pendidikan
Bagi Calon Lulusan/Lulusan SMK :
- Cari Kerja Tanpa Melamar, tanpa apply one by one lowongan kerja, lebih mudah dan hemat cost-time-effort
- Mendapatkan edukasi penting tentang kompetensi soft skills diri yang sesuai penilaian dan kebutuhan pasar tenaga kerja
- Mendapatkan peluang kerja seluas-luasnya, tanpa batas waktu-tempat-jumlah, karena secara otomatis-aktif-masif-informatif sistem job access and recommendation akan membukakan akses dan sekaligus melamarkan kerja ke pasar kerja lokal, regional, nasional, bahkan internasional
- Cari kerja lebih bermartabat, karena pencari kerja akan diakses langsung oleh DUDI yang sedang membutuhkan tenaga kerja, dan sudah teredukasi kompetensi soft skills diri, sehingga tidak lagi menumpuk-numpuk lamaran kerja di pasar kerja (online/offline), serta lebih siap untuk proses rekrutmen
- Mampu berbudaya teknologi informasi/digital sebagai implementasi revolusi industri 4.0, dan sekaligus dapat melakukan adaptasi kebiasaan baru sebagai tuntutan yang harus dilakukan di masa pandemi covid-19
Bagi DUDI :
- Cari SDM Tanpa Iklan, tanpa seleksi tumpukan berkas lamaran, lebih mudah, cepat, dan hemat cost-time-effort
- Mendapatkan Data Portofolio calon tenaga kerja yang telah di-Asesmen sesuai penilaian HRD/personalia/Manajemen SDM, dan mendapatkan informasi tentang Job Positioning, Job Characters, dan Karakter lulusan SMK sebagai calon SDM